Last Updated on February 6, 2025 by Map Vision Indonesia
UNTUK PEMESANAN DAN ATAU PENGOLAHAN SERTA MAPPING DATA CITRA SATELIT SUPERVIEW–1, ANDA DAPAT MENGHUBUNGI KAMI PADA MEDIA BERIKUT:
NOMOR TELEPON (WA/SMS/TELEPON): 0878 2292 5861 (XL)
E-MAIL: mapvisionindonesia@gmail.com atau cs@mapvisionindo.com
Selain Jilin, China mempunyai satelit observasi Bumi komersial lain yang menghasilkan citra dengan resolusi sangat tinggi yakni SuperView–1.
BACA JUGA:
2). Cara Memperoleh Citra Satelit Komersial untuk Kepentingan Anda
3). PlanetScope: Citra Satelit dengan Ketersediaan Data yang Melimpah
Satelit SuperView–1 dimiliki & dioperasikan oleh Siwei Star, Co. Ltd., dan pendistribusiannya secara global dan eksklusif dilakukan oleh Beijing Space View Technology, Co. Ltd.
SuperView–1 yang mempunyai nama lain GaoJing merupakan konstelasi satelit berukuran mini yang menghasilkan citra dengan resolusi spasial kelas 0,5 meter untuk moda pankromatik (1 band) dan 2 meter untuk moda multispektral (4 band VNIR).
Table of Contents
Peluncuran
Konstelasi Satelit SuperView–1 terdiri dari 4 satelit kembar yang peluncurannya dibagi menjadi 2 tahap. Dua satelit awal yakni SuperView–1 01 dan 02 meluncur pada tanggal 28 Desember 2016 menggunakan roket pengangkut CZ–2D, sedangkan dua satelit sisanya yaitu SuperView–1 03 dan 04 mulai mengangkasa pada tanggal 9 Januari 2018 memakai roket pengangkut Long March 2D. Keempat satelit tersebut diluncurkan di TSLC (Taiyuan Satellite Launch Center) yang berlokasi di Provinsi Shanxi, China.
4 Satelit SuperView–1 beredar pada orbit Sun–synchronous (sinkron matahari) pada ketinggian (altitude) 503 km, dengan inklinasi 98 derajat dan periode 97 menit. SuperView–1 01 & 02 terpisah sejauh 180 derajat, dengan SuperView–1 03 dan 04 berada pada orbit koplanar dengan dua satelit awal yang diluncurkan.
Wahana Ruang Angkasa
CASC (Chinese Aerospace and Science Corporation) – kontraktor utama untuk program luar angkasa China, mulai mengumumkan proyek pembuatan konstelasi satelit penginderaan jauh komersial termasuk 16 satelit optis yang mampu menghasilkan citra dengan resolusi spasial kelas 50 cm (0,5 m), dengan rencana awal 4 Satelit SuperView–1 akan diluncurkan pada akhir tahun 2016 dan pertengahan tahun 2017 (untuk peluncuran kedua mengalami kemunduran menjadi awal tahun 2018).
Satelit SuperView–1 dibuat berdasarkan platform CAST3000B yang ringan serta lincah, yang dirancang dan dikembangkan oleh perusahaan China SpaceSat, Co. Ltd., yang mempunyai nama lain DFH (Dongfanghong). China SpaceSat, Co. Ltd., sendiri merupakan anak perusahaan dari CAST (Chinese Academy of Space Technology) dan bagian dari CASC.
Platform satelit yang sangat lincah memungkinkan gerakan manuver hingga ±, dan gerakan turun mencapai ± dalam keadaan darurat. Hal ini sangat bermanfaat untuk berbagai mode pengumpulan data wahana antariksa seperti wilayah yang menjadi target perekaman, perekaman data citra satelit stereo, serta lainnya.
Satelit SuperView–1 dilengkapi sepasang sayap panel surya, di mana masing–masing terdiri dari dua panel surya.
Satelit SuperView–1 yang dirancang mempunyai masa hidup setidaknya sampai 8 tahun, memiliki massa sebesar 560 kg ketika peluncuran.
MTF (Modulation Transfer Function) kamera dari Satelit SuperView–1 mempunyai nilai lebih baik dari 0,15.
Kuantisasi digital atau pengolahan sinyal disimpan dalam 11 bit dan lebar dalam satu perekaman dalam posisi nadir lebih dari 12 km.
Satelit SuperView–1 mampu merekam permukaan Bumi hingga seluas 700 ribu km2 dalam satu hari, yang disimpan dalam disk penyimpan sebesar 2 Tb. Citra hasil perekaman dikirim ke stasiun Bumi dengan kecepatan downlink 450 Mb/detik, yang terdiri dari 2 pita yang berada pada Pita X.
Contoh Tampilan Data Olahan Citra Satelit SuperView-1
Berikut ini contoh tampilan data olahan Citra Satelit SuperView–1 warna natural:

Data Olahan Citra Satelit SuperView–1 Warna Natural Istana Potala di Kota Lhasa, Tibet
(Image Copyright: Beijing Space View Technology)

Data Olahan Citra Satelit SuperView–1 Warna Natural Terminal Kontainer Kwai Tsing di Hong Kong
(Image Copyright: Beijing Space View Technology)
Manfaat Citra Satelit SuperView-1
Citra Satelit SuperView–1 dengan kelas resolusi spasial mencapai 50 cm (0,5 m) termasuk dalam kategori citra satelit resolusi sangat tinggi, yang mampu memperlihatkan kenampakan beragam objek di permukaan Bumi dengan detail.
Berbagai manfaat dapat diperoleh dengan penggunaan data Citra Satelit SuperView-1 di berbagai bidang, antara lain:
-
Bidang Pertambangan dan Energi:
- Digunakan sebagai data dalam Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) atau perizinan lainnya;
- Salah satu data yang digunakan dalam laporan area tambang yang dimiliki sebuah perusahaan kepada kementrian terkait;
- Perencanaan site plan area pertambangan;
- Monitoring luasan area tambang yang dimiliki perusahaan dari waktu ke waktu;
- Perencanaan dan monitoring rehabilitasi lahan hasil kegiatan pertambangan;
- Monitoring kegiatan pertambangan ilegal dan PETI;
- Inventarisasi potensi area pertambangan;
- Monitoring perubahan tutupan lahan di area tambang dan sekitarnya;
- Inventarisasi potensi dan perencanaan lokasi pembangkit listrik tenaga mikrohidro.
-
Bidang Pertanian dan Perkebunan:
- Melakukan observasi pada lahan yang luas, petak tanaman hingga tiap individu tanaman;
- Melakukan identifikasi jenis tanaman dan kondisi tanah, potensi panen, efektifitas pengairan, kesuburan dan penyakit tanaman, kandungan air;
- Secara berkala (time series) dapat digunakan untuk memantau pertumbuhan tanaman, laju perubahan jenis tanaman, perubahan atau alih fungsi lahan pertanian;
- Menghitung jumlah pohon dan volume hasil panen komoditi perkebunan;
- Perencanaan pola tanam perkebunan;
- Perencanaan peremajaan tanaman perkebunan.
-
Bidang Kehutanan:
- Monitoring batas-batas fungsi kawasan hutan;
- Identifikasi wilayah habitat satwa;
- Identifikasi perubahan kawasan hutan akibat illegal loging;
- Inventarisasi potensi sumber daya hutan;
- Pemetaan kawasan unit-unit pengelolaan hutan;
- Perencanaan lokasi reboisasi.
-
Bagi Unit Pengelolaan Hutan HTI:
- Perencanaan pembagian areal usaha ke dalam bentuk blok, petak dan anak petak;
- Perencanaan lokasi camp, lokasi menara pengawas, lokasi persemaian, dan lain-lain;
- Monitoring pertumbuhan tanaman dan areal siap panen.
-
Bagi Unit Pengelolaan Hutan HPH:
- Inventarisasi luas lahan HPH;
- Menghitung potensi volume kayu;
- Perencanaan dan pembuatan site plan;
- Perencanaan jalur transportasi loging;
- Mengidentifikasi batas kawasan;
- Evaluasi laju produksi.
Informasi Pembelian, Pengolahan, dan Mapping Citra Satelit SuperView-1
Untuk informasi pembelian, pengolahan, dan mapping Citra Satelit SuperView–1 di Map Vision Indonesia adalah sebagai berikut:
- Harga data original, pengolahan, serta mapping data Citra Satelit SuperView–1 dihitung per km2;
- Terdapat dua opsi pembelian data original Citra Satelit SuperView–1 yakni data arsip (archive) dan data perekaman terbaru (tasking);
- Data arsip original (archive) merupakan data citra satelit original yang sudah tersedia;
- Data citra satelit original perekaman baru (tasking) yaitu jika pada area order tidak ada data arsip original citra satelit yang meng–cover atau data arsip original citra satelit yang meng–cover area order tidak sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan (tingkat tutupan awan, liputan terbaru, tingkat sudut perekaman, dll), sehingga diperlukan pengambilan data original citra satelit perekaman terbaru;
- Luasan area minimal order untuk data arsip (archive) yaitu seluas 25 km2, dengan lebar minimal area order yakni 2 km dan jumlah verteks penyusun area order tidak terlalu banyak;
- Luasan area minimal order untuk data perekaman terbaru (tasking) yaitu seluas 100 km2, dengan lebar minimal area order yakni 5 km dan jumlah verteks penyusun area order tidak terlalu banyak;
- Data original Citra Satelit SuperView–1 yang kami jual dalam bentuk bundle yang terdiri dari 4 band multispektral VNIR (Visible Near InfraRed) dengan resolusi spasial kelas 2 meter, dan 1 band pankromatik dengan resolusi spasial kelas 0,5 meter;
- Lama pengolahan data original Citra Satelit SuperView–1 tergantung dari jumlah scene yang digunakan dan tingkat kesulitan pengerjaannya (misal dilakukan cloud remove, haze removal, dan lain sebagainya). Estimasi waktu pengolahan akan disampaikan pada Quotation Order yang dikirimkan kepada pihak customer;
- Skala maksimal untuk data Citra Satelit SuperView–1 hasil olahan dengan resolusi spasial kelas 0,5 meter (50 cm) lazimnya berada pada skala 1 : 2.500;
- Luasan minimal order untuk mapping dari data olahan Citra Satelit SuperView–1 yakni 10 km2;
- Lama proses mapping (interpretasi dan digitasi) dari data hasil olahan Citra Satelit SuperView–1, tergantung tampilan skala yang diinginkan, di mana untuk Citra Satelit SuperView–1 mempunyai skala maksimal lazimnya pada skala 1 : 2.500. Estimasi waktu mapping akan disampaikan pada Quotation Order yang dikirimkan kepada pihak customer;
- Untuk pemesanan data original Citra Satelit SuperView–1, yang dapat disertai dengan pengolahan dan mapping, Anda dapat menghubungi kami dengan klik tombol menuju WA admin kami di bawah ini:
Alur Pembelian dan atau Pengolahan serta Mapping Citra Satelit SuperView-1
Untuk melakukan pembelian dan atau yang disertai pengolahan dan juga mapping data Citra Satelit SuperView–1 adalah sebagai berikut:
1). Silahakan kirimkan data area order sesuai dengan aturan order dari pihak vendor dalam format Shapefile (.shp), Google Earth files (.kml atau .kmz), CAD files (.dwg atau .dxf), atau titik–titik koordinat dalam sistem proyeksi Geodetik atau UTM, dengan datum WGS 84.
Selain itu, pihak customer memberikan informasi terkait spesifikasi citra satelit yang diinginkan seperti range kelas resolusi spasial atau kelas resolusi spasial yang spesifik, range data perekaman atau tanggal perekaman yang spesifik, resolusi spektral, sudut perekaman, level data citra satelit, jenis pengolahan, serta hal lainnya.
Jika Anda tidak mempunyai data area order dengan format–format data yang telah disebutkan di atas serta masih bingung terkait spesifikasi citra satelit yang harus digunakan sesuai kebutuhan dan anggaran yang dimiliki, Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan kami.
Pengiriman area order atau konsultasi pembuatan area order beserta spesifikasi data citra satelit yang hendak diorder dapat dilakukan melalui nomor WA: 0878 2292 5861 atau melalui e–mail: mapvisionindonesia@gmail.com;
2). Setelah kami menerima data area order, kami akan melakukan pengecekan terhadap area order. Jika belum memenuhi persyaratan bentuk area order sesuai ketentuan dari pihak vendor maka akan dilakukan pembuatan area order baru yang sesuai ketentuan pihak vendor. Pembuatan area order baru dapat dilakukan pihak kami atau dari pihak customer-nya sendiri;
3). Setelah bentuk area order sesuai dengan ketentuan pihak vendor, maka kami akan memberikan informasi total harga untuk pembelian dan atau yang disertai pengolahan serta mapping data citra satelit.
Jika kesepakatan harga sudah tercapai, maka selanjutnya kami akan melakukan pengecekan ketersediaan data citra satelit yang meng–cover area order sesuai dengan spesifikasi yang Anda inginkan. Jika data citra satelit yang meng–cover area order tersedia, kami akan mengirimkan quicklook atau preview data citra satelit yang mencakup area order beserta quotation order-nya.
Dalam quotation order akan kami sampaikan kembali informasi berupa harga total pembelian dan atau yang disertai pengolahan data original citra satelit dan juga mapping dari data citra satelit hasil olahan, estimasi waktu data original citra satelit akan tersedia, estimasi waktu pengolahan data original citra satelit setelah datanya tersedia, estimasi waktu mapping dari data citra satelit hasil pengolahan, serta beberapa informasi terkait lainnya;
4). Jika Anda sudah setuju dengan quicklook dan quotation order yang kami kirimkan, maka silahkan melakukan pembayaran DP minimal 70% untuk pembelian yang disertai pengolahan data original citra satelit dan atau dengan mapping dari data citra satelit hasil olahan.
Jika Anda hanya melakukan pembelian data originalnya saja, maka harus dilakukan pembayaran penuh atau 100% dari harga total;
5). Estimasi waktu data original tersedia antara 3 hari hingga maksimal 7 hari dari hari pembayaran dilakukan;
6). Estimasi waktu pengolahan data original citra satelit sesudah data originalnya tersedia, tergantung dari jumlah scene/tanggal perekaman yang mencakup area order, luasan area order, hingga tingkat kesulitan pengolahan. Informasi mengenai estimasi waktu pengolahan data original citra satelit akan diinformasikan juga pada Quotation Order;
7). Estimasi waktu pengerjaan mapping dari data citra satelit hasil olahan tergantung detail output yang ingin dihasilkan, serta hal lainnya. Informasi mengenai estimasi waktu pengolahan data original citra satelit akan diinformasikan juga pada Quotation Order;
8). Jika pekerjaan telah selesai dilakukan, maka kami akan mengirimkan preview tampilan data original citra satelit atau yang disertai preview hasil pengolahannya dan atau yang disertai juga dengan mapping, beserta invoice untuk pelunasan sisa pembayaran. Pelunasan maksimal dilakukan 3 hari setelah Anda menerima invoice tersebut.
Data original dan atau yang disertai dengan pengolahannya, akan kami kirimkan setelah pelunasan telah dilakukan, atau dapat juga dilakukan secara Cash on Delivery (CoD) di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya.
Jika terdapat informasi alur pembelian dan atau yang disertai pengolahan di atas yang belum Anda pahami, Anda dapat konsultasi kepada kami pada nomor WA berikut: 0878 2292 5861.
***
Sekian postingan kali ini mengenai Satelit SuperView–1. Semoga bermanfaat, dan juga jangan lupa untuk share postingan ini di media sosial Anda, supaya kawan Anda yang sedang membutuhkan informasi ini juga dapat mengetahuinya.
Sumber Utama:
GaoJing/SuperView Earth Observation Constellation
POSTINGAN MENARIK LAINNYA:
1). [Tutorial] Pansharpening Citra Satelit Landsat 9 di QGIS
2). [Tutorial] Membuka File Geodatabase di QGIS versi 3.x
3). [Tutorial] Menampilkan Informasi Cuaca di QGIS
4). [Tutorial] Cara Memperoleh Anotasi di Google Maps
5). [Tutorial] Membuat Area Buffer dalam Beberapa Radius Menggunakan QGIS
