Map Vision Indonesia

Pleiades Neo Next: Calon Satelit Penghasil Citra dengan Resolusi Spasial Tertinggi

Last Updated on December 16, 2024 by Map Vision Indonesia

Airbus Defence & Space terus berupaya menjadi perusahaan pemimpin pasar dalam hal penyediaan citra satelit dengan resolusi spasial sangat tinggi, di mana mereka saat ini tengah mengerjakan pembuatan satelit generasi terbaru dari Pleiades Neo yang mereka beri nama Pleiades Neo Next.

Satelit Pleiades Neo Next nantinya kemungkinan besar akan dibuat untuk menghasilkan citra dengan resolusi spasial asli mencapai 20 cm (0,2 m), yang akan menjadikannya sebagai calon satelit penghasil citra dengan resolusi spasial tertinggi. Untuk saat ini sendiri, citra satelit dengan resolusi spasial tertinggi yang tersedia secara bebas di pasaran mempunyai resolusi spasial kelas 30 cm (0,3 m) yang dihasilkan oleh Satelit Pleiades Neo dari Airbus Defence & Space, serta Satelit WorldView-3 kepunyaan perusahaan Maxar Intelligence dari Amerika Serikat.

BACA JUGA:

1). Satelit Pleiades Neo 3 Resmi Mengangkasa

2). Satelit Pleiades Neo 4 Berhasil Mengangkasa

3). Roket Tidak Berfungsi Semestinya, Satelit Pleiades Neo Gagal Mengorbit

4). Airbus Defence & Space Luncurkan Produk Lanjutan dari Pleiades Neo

5). Citra Satelit Pertama dari WorldView Legion

Selain diproyeksikan menghasilkan citra dengan resolusi spasial yang lebih tinggi lagi dibandingkan yang tersedia saat ini di pasaran, Satelit Pleiades Neo Next juga nantinya akan menciptakan citra dengan kualitas tampilan lebih menawan dengan tingkat akurasi yang jauh lebih presisi. Ketersediaan data pun akan lebih banyak tersedia dengan kemampuan melakukan perekaman kembali ke tempat semula (revisit time) yang akan lebih sering dilakukan dibandingkan satelit penghasil citra satelit resolusi sangat tinggi lainnya.

Proyek pembuatan Satelit Pleiades Neo Next ini juga seolah mengindikasikan bahwa pihak Airbus Defence & Space sudah tidak akan melanjutkan proyek konstelasi Satelit Pleiades Neo. Rencana awal, Airbus Defence & Space akan menempatkan 4 Satelit Pleiades Neo untuk membuat sebuah konstelasi satelit penghasil citra dengan resolusi spasial kelas 30 cm (0,3 m). Dua Satelit Pleiades Neo pertama berhasil diluncurkan pada tahun 2021 silam dan tanpa kendala berarti berhasil mencapai orbit dan hingga saat ini beroperasi secara normal.  Sayangnya, dua Satelit Pleiades Neo yang tersisa mengalami kegagalan peluncuran setelah roket yang digunakan mengalami kerusakan yang mengakibatkan dua Satelit Pleaides Neo urung mencapai orbitnya.

Konstelasi Satelit Pleiades Neo
(Image Copyright: Airbus Defence & Space)

Sejak dari kegagalan tersebut hingga saat ini, tidak ada keterangan resmi dari Airbus Defence & Space terkait kelanjutan proyek konstelasi Satelit Pleiades Neo, namun dengan informasi resmi yang dirilis oleh Airbus Defence & Space mengenai proyek pembuatan Satelit Pleiades Neo Next, menyiratkan bahwa mereka tidak akan membuat kembali dua Satelit Pleaides Neo yang tersisa untuk melengkapi konstelasi Satelit Pleiades Neo dan menggantinya dengan Satelit Pleiades Neo generasi terbaru yang lebih canggih lagi.

POSTINGAN MENARIK LAINNYA:

1). [Tutorial] Membuka File Geodatabase di QGIS versi 3.x

2). [Tutorial] Menampilkan Informasi Cuaca di QGIS

3). [Tutorial] Cara Memperoleh Anotasi di Google Maps

4). [Tutorial] Membuat Area Buffer dalam Beberapa Radius Menggunakan QGIS

5). [Tutorial] Menghitung Volume Data Raster Menggunakan QGIS

Author: Map Vision IndonesiaMap Vision Indonesia merupakan team yang berisikan praktisi di bidang Citra Satelit, Penginderaan Jauh (Remote Sensing), Sistem Informasi Geografis (SIG), serta Pemetaan pada umumnya. Kami telah berpengalaman khususnya mengerjakan ratusan proyek pengadaan dan pengolahan serta mapping data citra satelit berbagai resolusi dari beragam vendor sejak tahun 2013.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

%d bloggers like this: